LDII Lamongan Website Resmi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Lamongan
Jombang (25/2). DPD LDII Lamongan Bekerjasama dengan DPD LDII Jombang mengadakan kegiatan Taaruf bertemakan “Taaruf, Bersama Menuju Cinta yang Halal”. Peserta yang mengikuti sejumlah 400an orang yang terdiri dari Pemuda dan Pemudi dari Jombang dan Lamongan digelar di Bumi Perkemahan Kosambiwojo Wonosalam, Jombang.pantuflas hombre nerf imiteret skind nederdel pantuflas hombre proflex fila skates rollschuhe divise maglie calcio giacca kini apron wish tocado diadema novia
Acara diawali dengan sambutan dari Wanhat DPD LDII Jombang, KH Sutarto yang memberikan motivasi untuk bertaaruf dan melanjutkan ke jenjang pelaminan. Seorang laki dan perempuan yang ingin terjaga dan terhindar dari pergaulan bebas, maka solusi terbaik adalah dengan menikah. “Menikah merupakan solusi terbaik bagi laki laki dan perempuan yang saling mencinta karena Allah,” Ucap Sutarto.
Selanjutnya, Ketua Pelaksana, Sutopo, S.Pd. melaporkan peserta yang ikut sejumlah 400an orang, yang datang dari berbagai wilayah dikabupaten Lamongan dan Jombang. Dimana dengan kegiatan berupa saling bertaaruf diselingi dengan permainan permainan yang asyik dan menarik. “Kami mempersiapkan kegiatan ini semenarik dan asyik bagi anak muda agar kegiatan taaruf bisa berjalan lancar,” ucap Sutopo.
Sementara itu, Ketua DPD LDII Lamongan, KH Agus Yudi, memberikan tanggapan terkait kegiatan taaruf. Beliau menyampaikan kegiatan taaruf ini menjadi solusi cerdas bagi pemuda dan pemudi yang ingin menjalin kasih ala islami. Saling mengenal kemudian melanjutkan ke jenjang pelaminan bisa menjadi jalan untuk mempertemukan dua orang yang saling suka. “Kami telah mempersiapkan kegiatan taaruf ini setiap tahun bagi pemuda dan pemudi LDII yang ingin menikah,” ucap Agus.
Lebih lanjut, Agus berharap agar kegiatan ini taaruf ini bisa menjadi jalan bagi pemuda dan pemudi yang ingin mendapatkan jodoh dengan cara yang islami. “Kami siap memberikan fasilitas untuk acara taaruf bagi pemuda dan pemudi, tentunya dengna konsep kekinian,” tegas Agus.
