Karanggeneng (2/2)-Pemuda LDII Karanggeneng mendorong kemandirian ekonomi bagi generasi muda dengan mengadakan seminar kemandirian dengan judul mindset sukses dalam berwirausaha. Kegiatan yang dilaksanakan di gedung dakwah Wali Barokah Desa Kendalkemlagi Kecamatan Karanggeneng, Minggu (2/2/2025).
Seminar untuk meningkatkan jiwa wirausaha bagi pemuda ini menghadirkan motivator yang juga pengusaha sukses, Akhyarun Yusro, owner Alfa Frozen Mart (AFM) dari Pekalongan. Seminar ini diikuti 80 orang peserta usia SMK, Kuliah dan pelaku UMKM.
Ketua pemuda LDII Karanggeneng, Asmausholihan mengatakan, seminar ini untuk membuka mindset para generasi muda LDII, agar mereka berani membuka usaha, berani menjadi wirausahawan sukses. Harapannya, Pemuda LDII bisa mandiri, bisa mempunyai penghasilan dari usahanya sendiri, sehingga lancar dalam urusan ibadahnya.
Mengawali acara, Akhyarun Yusro bercerita “Kesuksesan itu tidak hadir secara kebetulan namun sukses itu penuh dengan perjuangan, pengorbanan dan doa, disinilah sebagai motivasi teman-teman. Saya sendiri menggawali di dunia frozen food itu kurang lebih 21 tahun. 15 tahun pertama perjuangannya itu sangat luar biasa, jatuh bangun dan bisa dikatakan bangkrut. Setelah 15 tahun baru menyadari, mengevaluasi kenapa saya seperti ini, saya harus bagaimana, itu di tahun ke-16 dan sampai sekarang”.
“Dalam proses ini banyak pembelajaran, karena orang yang dikatakan ahli, orang dikatakan spesialis itu tidak membutuhkan waktu sehari dua hari namun yang dibutuhkan adalah waktu proses yang panjang, artinya butuh waktu untuk menggeluti bidang tersebut butuh waktu yang lama,” tambahnya.
Akhyar, Pengusaha sukses yang awalnya lulusan SMP ini merintis usaha frozen food, Saat ini sudah mempunyai 15 toko Frozen food dan sudah bekerjasama dengan orang Taiwan dengan omset milyaran.
Dalam berwirausaha, Akhyarun Yusro menekankan pentingnya dalam merubah mindset di dalam segala kegiatan, terutama dalam branding. “Mindset dalam membranding diri sendiri dalam berwirausaha sangat-sangatlah penting di dalam awal, karena mindset itu menentukan dari sebuah hasil kalau di awal kita sudah salah mindset, menentukan pola pikir itu akan menjadikan suatu kegagalan di dalam langkah berikutnya”.
Langkah-langkah yang perlu diperhatikan adalah membangun mindset dalam berwirausaha salah satunya yaitu jangan mempunyai mindset menjadi seorang pedagang, yang mana pedagang itu orientasinya yang dicari adalah seorang pembeli karena pembeli itu yang didapatkan adalah yang penting dapat uang hasil omset tercapai namun berprinsiplah mempunyai mindset menjadi seorang pembisnis, mindsetnya pembisnis adalah orientasi mencari pelanggan.
Jadi sangat beda antara mencari pelanggan dan pembeli, karena pelanggan itu akan selalu kembali lagi dan yang paling pokok mereka tanpa kita sadari akan mengajak orang di sekitarnya, komunitasnya sehingga tanpa kita sadari pengunjung/pelanggan kita akan bertambah, bertambah dan bertambah.
Dihadapan 80 peserta seminar, Akhyarun Yusro mengungkapkan 5 langkah sukses berwirausaha versi Alfa Frozen Mart (AFM), yaitu:
1. Hidup harus cari masalah, bukan cari-cari masalah. Tidak menunggu, tapi action berusaha mencari solusi dalam setiap masalah.
2. Selalu berfikiran positif, dengan 3 tips: memanfaatkan apa yang kita miliki, apa yang kita dapatkan dan apa yang ada disekitar kita. Dalam dunia bisnis kita harus bisa membaca peluang.
3. Perubahan diawali dari diri sendiri, perubahan dimulai kapan?, dimulai dari sekarang, tidak ada kata terlambat.
4. Meminta dan menerima kritik
Saran atau petunjuk itu bisa menjadi motivasi bagi kita.
5. Hasilnya serahkan pada Allah tidak semua sudah ada jalan takdirnya dalam kehidupan kita termasuk rezeki, jodoh, umur, tinggal kita mau menjemputnya dengan baik apa tidak.
“Mindset itu dari dimulai dari cara berpikir, menjadi keyakinan, menjadi perilaku dan sikap akhirnya menjadi hasil. Maka Kita harus berpikir positif, jangan pernah berpikir menganggap segala sesuatu itu sulit, mau melakukan sulit. Tapi berpikirlah apa yang harus aku lakukan? aku harus bagaimana?,” terangnya.
Akhyar memberikan tips bagi pemuda LDII Karanggeneng, bahwa Usaha itu bisa dimulai dengan modal seadanya. Selain itu Akhyar juga berpesan supaya pemuda LDII mempunyai cita-cita yang harus diwujudkan, yaitu:
1. Robbana atina fiddunya Hasanah wafil akhirati khasanah.
2. Kerja profesi apapun
3. Anfauhum linnas
4. Rahmatan lil alamin
Selain tentang mindset wirausaha, Akhyarun mengutarakan tentang pentingnya branding. Menurutnya, branding menunjukkan kerabat dan kepribadian dari seorang owner atau pemilik toko. Contohnya, ada usaha yang tidak berjangka panjang tidak bisa diteruskan anak cucunya, masalahnya ada di branding yang kurang tepat.
Dalam menentukan brand atau nama toko, Akhyarun memberikan 6 tips:
1. Nama adalah sebuah doa dan atau harapan
2. Mudah disebut
3. Mudah dihafal
4. Memilih font atau jenis teks
5. Memilih warna huruf yang mencolok
6. Letak posisi penempatan
“Jika kita menerapkan tips ini hasilnya brand kita mempunyai ciri khas atau keunikan. Selain Kita harus memperhatikan prinsip bahwa nama adalah sebuah doa, alangkah lebih baiknya lagi, kita juga menyisipkan sebuah keunikan di dalam sebuah brand atau merek yang kita buat,” ujarnya.
Khusus dalam hal pelayanan, Owner AFM ini membeberkan 5 jurus suksesnya dalam melayani pelanggan, diantaranya:
1. Keramahan
2. Kerapian
3. Kebersihan
4. Pendisplayan
5. Kenyamanan
Mulai sekarang kita harus mempunyai mental kaya dari sekarang jangan mempunyai mental yang miskin. Mental miskin mengedepankan ego dan suka memaksakan diri, boros, tidak suka menabung, tidak mau shodaqoh.
Untuk mengawali usaha mulai dari apa yang kamu bisa bisa mulai dari lingkungan, senang apa? hobi apa? kemudian yang sangat penting harus mempunyai mentor yang bisa dimintai petunjuk dan saran.
“Jangan berpikir produkmu harus cepat habis, jangan hanya berpikir omsetnya tercapai, tapi berfikirlah pelanganmu akan kembali lagi,” pesannya pada Pemuda LDII Karanggeneng.