Lamongan – DPD LDII Lamongan menggelar Pelatihan Jurnalistik Muda Lamongan yang bertempat di Aula Al-Karim, Sugio, Lamongan, Minggu (03/10). Salah satu tujuan pelatihan ini adalah ikut berupaya menangkal berita hoax di Internet dan media social.
Dalam kesempatan ini, pelatihan jurnalistik yang diadakan kedua kali ini, dibuka oleh Ketua DPD LDII Lamongan H. Agus Yudi. “dengan diadakan pelatihan ini semoga tercetak jurnalis – jurnalis muda untuk membangun citra LDII di media masa dan elektronik”.
“Kegiatan-kegiataan LDII Lamongan bisa diketahui semua khalayak terutama kegiatan-kegiatan yang mendukung program-program pemerintah. Salah satunya dari 8 bidang cluster LDII kontribusi untuk Bangsa,” ujar H. Agus.
DPD LDII Lamongan menghadirkan dua pemateri dari Departemen KIM DPP LDII Ludhy Cahyana dan Biro KIM DPW LDII Jawa Timur, Ilham Muhsin dan Sofyan Ghani. Adapun materi yang diberikan yaitu dasar-dasar jurnalistik, seperti menulis, teknik menggali informasi dan teknik fotografi yang berujung dengan kemampuan peserta untuk menuangkan tulisan dalam bentuk berita di media.
“Dengan kita menjadi Jurnalis bisa menambah wawasan juga terinspirasi dengan bertemu banyak narasumber, sekaligus ikut berkontribusi banyak dalam merubah sudut pandang masyarakat,” terang Ludhy.
Acara pelatihan jurnalistik tersebut diikuti 55 generasi muda LDII yang berasal dari utusan PC dan PAC se Kabupaten Lamongan.
Salah satu peserta Ahmad Kholid dari PC Babat mengatakan “setelah mengikuti kegiatan tersebut ia mendapatkan banyak pengetahuan baru di bidang jurnalistik diantaranya ilmu wawancara, menulis berita dan ilmu fotografi”.
“Kegiatan ini sangat bagus sekali untuk meningkatkan pengetahuan lebih dalam lagi tentang jurnalistik,” harap Ahmad Kholid.
Lebih lanjut Ahmad Kholid menceritakan pengalamannya “alhamdulillah kita mendapatkan banyak ilmu dari pelatihan jurnalistik ini, pematerinya sangat menguasai materi karena memang ahli dibidangnnya. Selain itu yang lebih mengena, peserta diajak bisa praktek langsung, seperti praktek wawancara. Pada saat itu saya wawancara ketua DPD LDII Lamongan, tentang tujuan diadakannya pelatihan jurnalistik ini, ya salah satunya untuk menangkal hoax”.
“saya berharap pelatihan ini tidak berhenti disini tapi ada tindak lanjutnya, supaya kita benar-benar bisa membuat berita yang sesuai dengan kaidah jurnalistik,” pungkas Ahmad Kholid.