LDII Lamongan Website Resmi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Lamongan
PC LDII Maduran menjadi Tuan Rumah pada putaran ketiga acara Safari Ramadhan yang dilaksanakan di Masjid Babussalam Desa Parengan Kecamatan Maduran pada Jumat (22/4). Dalam acara Safari Ramadhan Ini, turut hadir Camat Maduran, Forkopimcam, MUI Kecamatan Maduran, Polsek Maduran dan Danpos Maduran.
Sambutan pertama dari kepala desa Parengan, Slamet Rosyidin memberikan apresiasi terhadap kecamatan Maduran yang memberikan informasi seputar kemasyarakatan dan pemerintah yang terbaru lewat serangkaian acara Safari Ramadhan di Kecamatan Maduran. “Terima kasih atas terselanggaranya program safari di kecamatan Maduran sekaligus memberikan informasi seputar kemasyarakatan dan pemerintahan.”
Camat Maduran, Sariono memberikan himbauan agar warga masyarakat selalu waspada dengan kejahatan Siber dan hasutan dimedia sosial terutama untuk merongrong NKRI. “Disinyalir ada kelompok kelompok yang menginginkan terpecahnya NKRI dengan menyebar hasutan disosial media” tegas Sariono.
Selanjutnya, beliau juga menghimbau agar masyarakat selalu menjaga putra dan putrinya agar tidak terpengaruh dengan kelompok kelompok islam radikal. “Diperlukan ketahanan keluarga agar keluarga kita tidak terpengaruh dengan kelompok islam radikal yang meresahkan beberapa tahun lalu,” ucap Sariono.
“Masyarakat agar memberikan saran dan aspirasi untuk bersama membangun Negara kita dan khususnya kabupaten Lamongan” Pesannya.
Kapolsek Maduran, Iptu Sugianto memberikan himbauan agar tetap menjaga ketertiban dan keamanan di kecamatan Maduran. “Dimohon agar semua elemen masyarakat, tokoh agama, Kyai dan ustad untuk turut menjaga ketertiban dan keamanan Bersama.”
Beliau juga mengingatkan bahwa kebijakan memperbolehkan mudik menjadikan suasana Idul Fitri semakin ramai, tapi situasi ini tetap harus menjadi perhatian, waspada dan menjaga lingkungan dengan baik.
“Pada Momen Idul Fitri, agar tetap waspada dan menjaga lingkungan sekitar agar tetap kondusif dan aman terkendali” terang Sugianto.
Himbauan juga diberikan kepada pemuda agar tidak bermain petasan dan melakukan konvoy ketika malam takbiran karena ini akan memicu kejadian yang tidak diinginkan. “Pada malam takbiran supaya melakukan takbir di masjid dan tidak diperbolehkan menyalakan petasan” ucap Sugianto.
Dalam acara Safari Ramadhan di masjid Babussalam juga dilakukan pemberian santunan kepada anak yatim dan memberikan bantuan Sembako kepada dhuafa.
