Lamongan (7/6). Semangat kebersamaan dan kepedulian tinggi menyelimuti perayaan Hari Raya Idul Adha 1446 H di Desa Sugio, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan. Puluhan warga Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Sugio dengan antusias berbondong-bondong menghadiri acara penyembelihan hewan kurban yang digelar di Lapangan Sabilillah pada Jumat (6/6). Berkat kerja sama, kerukunan dan kekompakan yang solid, 4 ekor sapi dan 7 kambing berhasil disembelih dalam waktu kurang dari 3 jam.
Suwarto, salah satu panitia kurban, mengungkapkan bahwa tahun ini mereka berupaya agar seluruh proses penyembelihan selesai lebih cepat. “Karena Idul Adha jatuh pada hari Jumat, kami memaksimalkan waktu sehingga sebelum jam 11.00 semua penyembelihan sudah selesai dilakukan,” ujar Suwarto. Kecepatan dan ketepatan waktu ini menunjukkan kesiapan dan kerjasama yang baik antar warga yang turut serta dalam kegiatan tersebut.
Sementara itu, di tengah meningkatnya kekhawatiran akan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang melanda sejumlah hewan, tim pencari hewan kurban dari PAC Sugio sangat selektif dalam memilih hewan yang akan dikurbankan. Mereka bekerja sama dengan dokter hewan untuk memastikan bahwa hewan yang dipilih sehat dan layak untuk dikurbankan. “Kami sangat berhati-hati dalam memilih hewan kurban, agar yang disembelih benar-benar dalam kondisi sehat dan aman untuk dikonsumsi masyarakat,” jelas Suwarto.
Kegiatan penyembelihan hewan kurban yang berjalan lancar ini tidak hanya menjadi sebuah ibadah, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi dan kekompakan antar warga. “Semoga dengan ibadah kurban ini, keimanan kita semakin meningkat, dan semangat kekompakan serta kerukunan antar warga dapat terus terjaga,” harap Suwarto.
Lebih dari sekadar ibadah, kegiatan kurban yang dilaksanakan oleh PAC LDII Sugio juga menjadi bagian dari semangat gotong royong dan solidaritas sosial yang kental di masyarakat. Proses penyembelihan dan pembagian daging kurban dilakukan dengan penuh rasa kebersamaan, sehingga dapat berlangsung dengan lancar dan efisien. Pembagian daging kurban pun disambut antusias oleh masyarakat sekitar, yang merasa terbantu dengan adanya kegiatan sosial ini.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, PAC LDII Sugio berharap bahwa semangat kebersamaan yang terjalin selama proses kurban dapat terus tumbuh dan berkembang dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa, melalui gotong royong, kegiatan sosial seperti ini dapat memberikan manfaat besar bagi seluruh masyarakat, memperkuat ikatan sosial, serta menumbuhkan rasa kepedulian terhadap sesama.