Lamongan (2/1). LDII Lamongan menghadiri Tasyakuran Hari Amal Bakti Kementerian agama RI ke-78 yang diadakan di Aula Lt.2 Kankemenag Kabupaten Lamongan, pada Selasa (2/1/2024). Hadir pada acara tersebut Ustadz Rusidyanto Bagian Pendidikan Keagamaan dan Dakwah DPD LDII Lamongan.pantuflas hombre nerf imiteret skind nederdel pantuflas hombre proflex fila skates rollschuhe divise maglie calcio giacca kini apron wish tocado diadema novia
Tasyakuran HAB Kemenag ke-78 ini merupakan salah satu rangkaian acara peringatan Hari amal bakti tahun 2024. diantaranya, Apel Hari Amal Bhakti (HAB) ke-78 Kementerian Agama RI, Rabu (3/1), di halaman MTs Negeri 2 Lamongan, kreasi dharma wanita, lomba kreasi video, gelar olahraga, seni Roudlotul Atfal, lomba olahraga, kebersihan lingkungan, bansos, Khotmil Quran Bil Nadhor sebanyak 780 kali khataman, tasyakuran dan Khotmil Quran Bil Ghoib.
Penutupan HAB 78 berupa sapa umat beragama dilaksanakan di Kampung Moderasi Balun. dalam acara tersebut Kemenag Lamongan membagikan 45 paket sembako kepada 15 orang dari tiga agama yakni Islam, Kristen, dan Hindu. Selain itu, diberikan juga alat kebersihan di tiga tempat ibadah.
Drs. H.M. Syamsuri, M. Pd, Kepala Kantor Kemenag Lamongan mengatakan, “Dalam Hari Amal Bakti ke-78, Kementerian Agama melakukan beberapa kegiatan yang mengacu pada tujuh program prioritas Menteri Agama. Salah satunya penguatan moderasi beragama, yang dikemas dalam bentuk lomba video dan karya tulis,” Katanya.
‘’Yang intinya sesuai tema, yaitu Indonesia Hebat Bersama Umat. Nah umat itu kan umat bergama untuk semua agama, Kementerian Agama untuk semua agama, itu yang kita kembangkan,’’ Tambah Syamsuri.
Menghadapi Pemilu 2024, H.M Syamsuri berharap perbedaan pilihan silahkan, tetapi jangan sampai memecah belah persatuan dan kesatuan. Itu bagian demokrasi yang wajar, kita nikmati, harus bahagia, saling menghormati perbedaan dalam pilihan itu.
Ketua LDII Lamongan berharap, kerukunan umat bergama di Lamongan ini tetap terjaga baik, sesuai dengan tema HAB 78 “Indonesia hebat bersama umat”. Apalagi dalam menghadapi pemilu 2024 ini, umat jangan sampai terpecah belah harus tetap menjaga kerukunan dan kekompakan.
“Semoga pemilu 2024 ini terlaksana dengan sukses, damai dan bahagia,” Pungkas Agus Yudi.